Sedang Menuju Serba "Smart"

Dunia terus berubah. Perubahannya begitu cepat dan bahkan dalam kenyataannya lebih cepat dari yang kita sadari. Apa saja contohnya ?

  • penggunaan mobil berbahan bakar fosil mulai beralih ke mobil listrik.
  • taksi, ojek, bimbel, pesan makan, belanja serba online.
  • peralatan industri dapat dikendalikan secara remote.
  • tak ketinggalan peralatan rumah tangga dapat dikendalikan jarak jauh.
  • penggunaan televisi analog telah berganti menjadi televisi digital.
  • benda-benda tak bernyawa seolah-olah telah menjadi pintar.

Tapi, itu semua baru permulaan. Dunia saat ini tengah mengalami apa yang disebut transformasi digital. Perkembangannya akan terus meningkat pesat entah sampai kapan. Masih jauh dari titik jenuh.

Di sektor industri tak diragukan lagi, digitalisasi telah menjadi agenda utama banyak perusahaan. Penerapan IoT pun menjadi relevan diterapkan terutama pada perusahaan yang memiliki kapasitas produksi seperti : pabrik, pembangkit listrik, pengolahan air, ready mix/batching plant, dan lain-lain. Bahkan cocok juga untuk diterapkan di sektor pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan.

Lalu apa itu IoT ? IoT singkatan dari Internet of Things. Ide dasarnya adalah menghubungkan benda-benda (devices) ke jaringan internet sehingga dapat dilakukan pertukaran data sehingga memungkinkan pemantauan dan pengendalian dari jarak jauh. 

Dengan terhubung ke internet, benda-benda tersebut dapat mengirimkan data ke pusat kendali melalui internet. Data itu berupa kondisi fisik di sekitarnya (misalnya suhu, kelembaban, tekanan, tingkat keasaman, dll) yang kita sebut sebagai parameter fisik. Komponen yang digunakan untuk mengirimkan parameter fisik ke pusat kendali disebut sensor. Sedangkan komponen yang digunakan untuk menerima perintah dari pusat kendali untuk melakukan apa yang diperlukan disebut actuator.

Yang mudah kita jumpai adalah peralatan rumah tangga. Untuk level rumahan pun saat ini perangkat-perangkatnya telah menjelma menjadi perangkat yang cerdas. Sebagai contohnya :

  • CCTV yang dilengkapi sensor gerak. Jadi bila ada tamu datang dapat diketahui dan pintu sudah kita bukakan sebelum sang tamu mengetuk pintu atau bahkan terkoneksi dengan actuator di pintu yang dapat membukakan pintu secara otomatis.
  • AC yang dilengkapi dengan sensor suhu sehingga secara otomatis on saat ada orang yang masuk ke ruangan.
  • smart bulb (lampu cerdas) yang dapat kita hidupkan dan matikan dari jarak jauh, bahkan saat kita di luar kota.
  • sensor pintu dan kunci rumah (door lock) sehingga dapat diketahui apakah rumah sudah dalam keadaan terkunci melalui smartphone.
  • penyiram rumput otomatis.
  • smart speaker yang memungkinkan pengendalian perangkat rumah dengan perintah suara (voice command).
  • smart plug (colokan pintar) dimana perangkat rumah akan 'tiba-tiba menjadi pintar' bila powernya tertancap di situ sebab dapat di-on-off-kan melalui smartphone.
  • dan lain-lain masih banyak lagi.

Rumah yang sudah dilengkapi dengan perangkat-perangkat serba "cerdas" itu disebut smart home. Berikut kira-kira gambaran arsitektur sederhananya :



Demikian sekilas pemaparan untuk menggambarkan betapa pesatnya perkembangan teknologi yang telah mengarah pada transformasi digital dan betapa di masa depan manusia akan dimanjakan dengan berbagai kemudahan dalam aktifitas hidupnya.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Sedang Menuju Serba "Smart""

Post a Comment